Kayu untuk mebel jepara yang bukan jati kami gunakan untuk memenuhi
pesanan custom by request maupun untuk menambah opsi atau pilihan bagi
konsumen kami, Memang tidak bisa di pungkiri bahwa kayu jati adalah kayu
utama dan dalam jajaran kayu mahal, namun bahkan kayu ini pun memiliki
keterbatasan tersendiri yang berhubungan dengan sifat2 alaminya seperti
getah kayu jati yang sangat menyulitkan jika di aplikasikan dengan
finishing cat.
Harga juga menjadi pertimbangan utama dalam pemakaian material kayu
lain, untuk pembelian 1 m3 kayu jati kualitas bagus bisa di gunakan
untuk membeli kayu lain dengan volume 3 – 4 m3 tergantung jenis kayunya.
berbagai jenis kayu yang di pakai sebagai alternatif pengganti jati
antara lain adalah :
- Kayu mahoni
Kayu keras no 2 terpopuler di industri jepara, berwarna kemerahan
dengan serat halus dan indah, Harganya tidak terpaut jauh dengan kayu
jati karena kayu ini termasuk komoditi eksport utama industri jepara.
Terutama untuk produk mebel antik ukiran jepara dan pilihan utama untuk
pesanan mebel finishing duco.- Kayu trembesi
Kayu keras setara dengan jati yang bisa tumbuh dengan diameter yang
besar sekali banyak di gunakan untuk pembuatan meja blok tanpa sambungan
dan juga untuk pembuatan patung ukiran dengan ukuran skala 1 : 1 atau
ukuran yang sebenarnya
- Kayu Mangga
Banyak di pakai sebagai pengganti kayu mahoni karena sifatnya yang
hampir mirip, Warna kayu putih kekuningan dengan tingkat kekerasan di
bawwah kayu mahoni. Masalah utama yang kami hadapi dalam penggunaan kayu
ini adalah hama kutu kayu dan juga noda biru ( blue stain ), Namun
dengan penanganan yang tepat bisa menjadi alternatif yang masuk akal
- Kayu Mindi
Kayu berwarna putih gading dengan tingkat kekerasan di bawah kayu
mangga sangat populer di pakai dalam industri mebel dalam ruangan karena
mudah di kerjakan dan harga bahan baku yang murah, masalah utama nya
adalah kekuatan kurang dan mudah pecah,.
- Kayu Cemara
Banyak dipakai karena bahan baku yang mudah di dapatkan dan
pengerjaan yang cukup mudah. beberapa orang menyebut kayu ini sebagai kayu jati belanda.
Seratnya bagus dan anti hama, sayangnya agak lunak jadi rawan patah.
dengan konstruksi yang baik dan benar pemakaian kayu ini tetap masuk
akal.
Ada beberapa jenis kayu lainnya yang bisa di jadikan sebagai
alternatif kayu jati untuk pembuatan mebel di jepara, Pada dasarnya
semua pohon buah tropis bisa di jadikan bahan baku pembuatan. Semua
dengan keunggulan dan kekurangan nya masing2. Jika anda menghendaki
pembuatan mebel dengan bahan baku yang lebih ramah di kantong / harga
terjangkau maka kayu alternatif seperti diatas bisa di jadikan
pertimbangan untuk di jadikan bahan baku pembuatannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar